kisah freshman

Aku merusak janjiku. Kalau sekarang aku memikirkanmu, ya, salahku. Bukan salahmu.

Apa kabarmu, freshman? Sekarang aku tahu panggilan apa untukmu.

Menyedihkan bukan? Menyapamu dengan sapaan yang tidak akan pernah sampai. Dan kamu tidak pernah tahu.

Aku tahu semua ini bodoh. Sebodohnya perasaanku. Sudah cukuplah. Aku lelah namun aku akan tetap menyapamu dalam ketidaktahuanmu.

Aku berjanji tak akan mengusik hidupmu lagi. Ya, seharusnya kamu beritahu, aku harus berhenti berharap sejak perpisahan itu. Sudahlah, yang penting kini aku tahu.

Freshman, selamat malam.

bedroom, 4 April 13.