Kisah Freshman 3

Sebentar lagi bukan Freshman dan Sophomore lagi namanya.

Artinya sebentar lagi kisahmu akan berhenti.

Aku mengadakan perjanjian dengan hati kecilku, setelah kamu dan aku naik, kamu bukan lagi Freshman, dan aku bukan lagi Sophomore.

Artinya sebentar lagi kisah Freshman akan berhenti.

Maka izinkan aku menulis kisah untukmu.

Freshman, aku tak lagi akan mengenang kenangan, itu sia-sia bukan? Aku hidup didalam kenyataan, walau kenyataan rasanya sepahit obat dan seburuk itik buruk rupa. Aku janji tak akan lagi mengenang kenangan, kamu bisa memegang janjiku, lingkarkan jari kelingkingku padamu.

Baik-baik saja kah kamu disana? Pertanyaan yang basi dan tidak akan pernah tidak basi.

Aku disini baik-baik saja. Pernyataan basi yang kamu pun aku yakin tak pernah menanyakannya.

Freshman, sebenarnya aku tak berharap apapun lagi darimu. Senyum mu tidak, tawa mu pun tidak, apalagi perhatianmu. Tidak, tidak akan lagi. Aku hanya ingin jadi penyemangatmu, sahabatmu, atau mungkin menjadi temanmu. Terlalu muluk kah? Aku tak berharap langit jika aku tak sanggup mencapai tanah.

Freshman, lagi-lagi aku berharap yang indah untukmu. Kali ini indah, supaya kamu mampu mensyukuri hidupmu yang jauh lebih berbahagia daripadaku.

Bedroom, 8 Juni 13

Comments