di kala hujan

Aku lupa rasanya ditemani hujan dan lampu-lampu kota. Bau tanah yang memenuhi indera penciumanku, ataupun suara merdu yang berdenting-denting mengenai atap bangunan dimana aku menunggu. Menunggu titik air itu mulai sepi, tak lagi berebut membasahi dan membauhi tanah. Aku sudah lelah, langit sudah bukan lagi berwarna jingga, ia sudah menjadi gelap, keabuan, dan tak meninggalkan jejak cahaya lagi, jika bukan lampu-lampu kota yang menyala tegar.

Tengah kota Jakarta, 11 Juli 2013

Comments