Naik kereta api

Aku suka kereta. Maka aku suka menunggu.
Aku suka melihat kereta yang bahasaku ya parkir. Yang menunggu penumpang lalu jalan.
Rasanya seperti menunggu saat-saatnya berpetualang. Atau saatnya bertemu yang dikasihi alias pulang kampung. Atau sejenak melepas resah, maka pergilah sejenak.

Aku suka melihat kereta yang mulai memelan lalu dengan relanya menunggu. Lalu kereta yang mulai melaju. Bagiku sama dengan berpengharapan. Apa yang kamu pikirkan hanyalah rindu bertemu dengan orang yang kamu sayang?

Aku suka mendengar bel yang dibunyikan. Aku suka suasananya, saat dengan cerianya tak peduli berbeban berat akan pulang. Atau dengan penasaran dan rasa takjub akan berpertualang.

Kereta bagiku unik. Mempersatukan banyak orang dengan tujuan yang hampir sama. Lalu lalang, seakan kehidupan ini hanya untuk transit dan cuma sebentar.

Kereta bagiku menunggu yang pasti, ia akan tiba dan ia akan berangkat. Ia akan berhenti, namun hanya untuk sebentar saja lalu mulai melaju.

Stasiun Tugu, Jogja.

Comments