Selesai juga
Izinkan aku melambaikan tangan.
Kemarin, aku baru saja memimpikanmu. Bukan hanya kehadiranmu saja.
Lalu aku menangis dengan egoisnya, menghapus air yang terjatuh ke pelupuk mata.
Tapi lihatlah, tidak apa-apa, aku akan mengucapkan terima kasih dan puluhan syukur.
Maka Pencipta dengan sabarnya menyiapkanku waktu yang tepat.
Aku tak mengharapkan kata apapun darimu, lihat, angin sedang menghapus dan melebur sisa-sisa yang tertinggal. Kamu akan memulai hari yang baru, begitu halnya pun dengan aku.
Kemarin, aku baru saja memimpikanmu. Bukan hanya kehadiranmu saja.
Lalu aku menangis dengan egoisnya, menghapus air yang terjatuh ke pelupuk mata.
Tapi lihatlah, tidak apa-apa, aku akan mengucapkan terima kasih dan puluhan syukur.
Maka Pencipta dengan sabarnya menyiapkanku waktu yang tepat.
Aku tak mengharapkan kata apapun darimu, lihat, angin sedang menghapus dan melebur sisa-sisa yang tertinggal. Kamu akan memulai hari yang baru, begitu halnya pun dengan aku.
Comments
*nice post
iya pasti, suatu saat dan sebentar lagi.
Puisi2nya juga keren mas Andri, salam kenal ya!