Pergi untuk pulang

Ada beberapa kesempatan yang hanya muncul saat kita mau membuka mata hati dan telinga kita.

Tak kenal lelah, dan keinginan manusia tidak pernah mati. Ada yang sibuk melayani, dan ingin dilayani. Satunya ingin bersenang-senang, yang lain ingin mencari sesuap nasi.

Bolehlah kita pergi untuk mencari tahu, kesenangan, tanda tanya untuk sebuah kesempatan, rasa syukur. Atau sebaliknya.

Setiap perjalanan tidak pernah sama, dengan siapa kita pergi, dengan siapa bertemu, dengan siapa kita berteman, dengan siapa kita akan mengucap perpisahan. Manusia berperan, tapi tetap bagaimana manusia mencari, hanya sebuah rahasia Sang Pencipta yang bisa kita pinta lewat doa.

Pulau Dewata,
di suatu pagi yang sudah siang

Comments