Jalan-jalan

Ada tawa yang diam-diam menyusup masuk ke dalam pipiku. Menari membuatku lupa untuk berkata-kata dan menunggu senja membuatku rindu dirimu. Langkah-langkah panjang bukan beban karena aku tahu di ujung sana kutemukan rumah beratap langit dan beralas tanah. Aku suka rumput hijau yang tidak mengenal empat musim. Aku suka malam penuh bintang yang diam-diam menonton kisah manusia, bagaimana hidupku untukku dan hidupku untuk mereka?

Ada banyak tempat untuk berlabuh tapi rumah bagiku ujung perhentian. Ada banyak pilihan tetapi ke mana aku akan berhenti nanti adalah sebuah tanda tanya. Di ujung perjalanan, aku hanya ingin banyak menghabiskan waktu denganmu, semesta.

Comments