Hidupi hari

Setiap aku bangun pagi, aku bertanya-tanya akan jadi seperti apakah hari ini? Apa aku akan telat ke kantor? Apa aku akan punya banyak kerjaan menunggu? Ceria atau mendungkah hari ini?

Setiap hari aku melawan bantal-bantal empuk yang mendukung tidurku, enggan membangunkanku menuju wastafel untuk sikat gigi. Jika sudah sikat gigi, aku sudah tidak mengantuk lagi. Aku mau mengucap syukur untuk bekal pagi hari atau sebal karena harus selalu menunggu bekal?

Setiap tidur malam, aku menutup hari dengan ucapan syukur atau kegelisahan yang tidak bisa aku sampaikan. Malam akan jadi pagi, tapi kata siapa selalu begitu? Jika hari ini ada, apakah aku bisa menjamin akan ada hari esok?

Aku tidak punya hari esok, sedikitpun aku tidak tahu.
Aku pernah punya hari kemarin, tetapi yang sudah lalu biarlah.

Aku punya hari ini, punya kisah yang berbeda dengan kisahmu yang menarik. Setiap kita punya cerita yang pada akhirnya akan berakhir. Kita tidak pernah tahu, jadi nikmatilah hari ini.

Comments