Di samping pelangi

Aku temukan kau di sudut kota Jakarta
menemani ribuan bintang yang malu-malu untuk bertemu semesta

Mungkin takdir akan ragu-ragu saat ia membuat kisahku dengan kau
ia takut menempatkanmu disamping aku yang gemar mengkhayal

Baru baru ini aku berkhayal kau sesosok pelangi yang tidak tahu berwarna warni
ceritamu hitam putih seperti papan catur yang berdebu
di lupakan dan ditinggalkan orang

Aku menemukanku jadi hujan yang tidak tahu alasan mengapa menangis
"Tidak ada yang perlu kau tangiskan saat aku ada di sampingmu," katamu
tetapi pelangi tidak muncul saat ada hujan

Pelangi tidak muncul saat hujan berhenti menangis

Aku temukan kau di sudut kota Jakarta
menemani rintikan hujan yang tidak pernah malu untuk bercerita
di hadapan Sang Pencipta

Comments